Kalau pun harus kalah, pasti karena lawannya terlalu curang dan licik, kalah karena mengalah, kalah ketika pertandingan uji coba, pertandingan latihan atau pertandingan tidak penting lainnya. Atau pada pertandingan final agar dramatis.
Jarang sekali mereka-mereka ini kalah secara sportif menghadapi musuh yang bersih, apalagi pada pertandingan-pertandingan awal (Jelas lah! Bisa tamat donk!)
Berikut daftar karakter utama yang terlalu sering menang atau bahkan selalu menang.
#5 Fujiwara Sai/Hikaru Shindo
Wajar jika roh pemain igo legendaris ini hampir tak pernah kalah, karena konon merupakan pemain igo terkuat sepanjang sejarah yang tidak diketahui. Bahkan konon Suzaku, pemain igo paling terkenal dan termashyur se-Jepang itu adalah muridnya. Tak heran ketika merasuki tubuh Hikaru dalam manga Hikaru no Go, Hikaru menjadi tak terkalahkan menghadapi lawan sekuat apapun.
Sepanjang sejarah, kekalahan Sai Fujiwara dalam pertandingan resmi hanya terjadi 2 kali, yang pertama ketika Sai masih hidup dengan lawan yang bertindak curang. Hal itulah yang membuat sai depresi dan akhirnya meninggal dunia. Kekalahan kedua adalah ketika melawan Touya Meijin, kekalahan itu pun karena Sai memakaikan handicap pada dirinya sendiri. Kekalahan yang kedua tidak membuat Sai mati lagi, melainkan membuatnya penasaran untuk bertanding ulang yang akhirnya membuat Sai menghilang dari dunia.
#4 Ryoma Echizen
"Mada Mada Dane"
Begitulah kata-kata bocah SMP Seigaku ini setelah berhasil menaklukan lawannya dalam pertandingan tenis. Ryoma Echizen, bocah kelas 1 SMP ini merupakan pemain termuda dalam skuad tim reguler Seigaku. Meski kecil dan masih muda, jangan anggap remeh kemampuan tenisnya. Dalam usia seperti itu, dia sudah mampu melakukan teknik dan trik tenis yang menakjubkan seperti Drive A, Drive B, dan lain-lain.
Kekalahan Ryoma Echizen hanya terjadi jika ayahnya yang pemain tenis legendaris Jepang yang menjadi lawannya atau ketika latihan melawan Tezuka, ketua klub tenis Seigaku. Kesemuanya itu hanya terjadi pada sesi latihan. Ketika pertandingan kejuaraan? Jangan harap bisa menang tenis dari bocah ini. Sampai titik darah penghabisan pun akan tetap menang. Itu bukan kiasan, Ryoma memang pernah bertanding tenis hingga berdarah-darah dan...menang.
#3 Tsubasa Ozora
Hampir setiap anak kecil kenal dengan karakter satu ini, Tsubasa Ozora, kapten kesebelasan Nankatsu yang nantinya jadi kapten tim nasional Jepang.
Dalam permainan sepakbola, tidak ada yang bisa menghentikan Kapten Tsubasa untuk selalu menang. Meski cedera parah, sampai kaos robek-robek, meski lawannya Brazil sekali pun, menang bagi Tsubasa adalah harga mati.
Dengan rekor tak terkalahkan, seharusnya karakter ini menjadi yang pertama dalam list ini. Namun karena sepakbola adalah permainan tim, maka peran Wakabayashi dan teman-teman setim-nya turut memberi andil dalam tiap kemenangan. Oleh karena itu, Tsubasa cukuplah menghuni peringkat ketiga.
#2 Kazuma Azuma
Kazuma Azuma pada dasarnya adalah seseorang yang bodoh dan payah. Satu-satunya keahlian yang dimilikinya adalah membuat roti dan hanya membuat roti (memasak nasi pakai rice cooker saja tidak bisa). Karena menjadi satu-satunya keahlian, tak heran kemampuannya membuat roti sangat hebat dan dahsyat. Hampir semua jenis roti pernah dibuatnya secara otodidak tanpa memakai resep sama sekali. Karena tidak tahu nama roti yang dibuatnya, maka kesemua rotinya diberi nama Japan#1, Japan#2, Japan#3, dan seterusnya.
Dalam pertandingan membuat roti, bisa dibilang Kazuma Azuma tak pernah kalah, paling jelek pun imbang, itu pun dengan segerobak kelicikan musuhnya atau ketika pertandingan beregu, satu-satunya kekalahan adalah melawan Norihei Miki. Namun ketika bertanding seorang diri, Kazuma Azuma tak terkalahkan. Mengerikan bukan?
#1 Yami Yugi
Dan inilah pemenang sejati yang dijuluki King of Game saking legendarisnya. Yami Yugi merupakan alter ego dari Yugi Mutou yang berasal dari Millenium Puzzle, setelah benda misterius itu berhasil diselesaikannya.
Dalam pertandingan kartu Duel Monster, atau sering disebut Yu-Gi-Oh! (nama permainnya saja Yu-Gi-Oh, jelas saja Yugi selalu menang), tak ada yang bisa mengalahkan Yami Yugi. Segenting apapun keadaan, selicik apapun musuhnya, se-sedikit apapun life point-nya, selalu dan selalu menang.
Satu-satunya kekalahan yang dialami Yami Yugi adalah melawan dirinya yang lain, Yugi Mutou di akhir kisah. Bisa dibilang pepatah "yang bisa mengalahkannya hanya dirinya sendiri" sangat cocok untuk karakter satu ini.
